
KPK Panggil Plt Kepala BPKAD Papua Sebagai Saksi Kasus Dana Operasional
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memperkuat upaya pemberantasan korupsi di Indonesia dengan memanggil Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Papua untuk diambil keterangannya sebagai saksi dalam kasus yang berkaitan dengan dana operasional.
Penguatan peran pengawasan dan transparansi dalam pengelolaan dana daerah menjadi fokus utama KPK. Pemanggilan ini menunjukkan upaya serius dalam menindak oknum yang diduga melakukan penyalahgunaan anggaran pemerintah daerah selama pengelolaan dana operasional di Papua. “Kami memanggil pejabat terkait untuk mengumpulkan bukti dan memahami kompleksitas kasus ini secara lebih mendalam,” ujar Juru Bicara KPK dalam konferensi pers, Kamis (24/6).
Kasus dana operasional ini mencuat setelah adanya indikasi penyalahgunaan anggaran yang merugikan keuangan negara. KPK pun memastikan proses penyelidikan berjalan aktif dan transparan, sekaligus menegaskan komitmen untuk menindak tegas seluruh pelaku yang terlibat.
Sebelumnya, BPKAD Papua menjadi salah satu fokus audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hasil audit menunjukkan adanya potensi ketidakwajaran dalam pengelolaan dana operasional yang melibatkan pejabat tertentu di lingkungan pemerintah daerah Papua. Presiden Joko Widodo mengapresiasi langkah tersebut dan berharap proses hukum berjalan adil dan transparan.
Dalam sesi wawancara terpisah, Plt Kepala BPKAD Papua menyatakan, “Saya siap bekerja sama dan memberikan keterangan yang diperlukan oleh KPK. Kami berkomitmen untuk mendukung penegakan hukum dan memastikan proses ini berjalan secara jujur dan transparan.”
KPK terus mengembangkan penyelidikan, bekerja sama dengan aparat penegak hukum dan instansi terkait agar kasus dana operasional ini dapat diungkap secara menyeluruh. Langkah ini diambil untuk memperkuat integritas pengelolaan dana pemerintah daerah dan menjamin akuntabilitas penggunaan anggaran pemerintah, terutama di daerah yang memiliki tingkat kerawanan korupsi cukup tinggi.