kai-daop-jember-siapkan-170-886-tempat-duduk-liburan-sekolah

KAI Daop Jember Siapkan 170.886 Tempat Duduk Liburan Sekolah

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember mengantisipasi lonjakan penumpang selama masa liburan sekolah dengan menyiapkan lebih dari 170 ribu tempat duduk. Jumlah ini mencerminkan kesiapan KAI dalam memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke berbagai destinasi wisata maupun keluarga di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.

Manajer Operasi KAI Daop Jember, Budi Santoso, menyatakan bahwa total kapasitas yang disediakan mencapai 170.886 kursi di berbagai rangkaian kereta api. “Kami menerapkan peningkatan kapasitas ini agar penumpang liburan merasa nyaman dan aman selama perjalanan,” ujarnya dalam konferensi pers yang berlangsung pekan lalu. Ia menambahkan bahwa mereka juga memperketat protokol kesehatan di seluruh kereta dan stasiun untuk memastikan kenyamanan dan keamanan penumpang.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya merespons lonjakan penumpang selama masa libur sekolah, yang diprediksi akan meningkat signifikan. Penyesuaian jadwal dan penambahan trayek juga dilakukan demi menghindari kepadatan berlebih di kereta serta mempermudah mobilisasi masyarakat menuju destinasi favorit mereka. رئيس PR KAI Jember, Rini Yuliani, menyebutkan bahwa kereta khusus ekstra akan dioperasikan pada akhir pekan dan hari libur nasional.

Seorang penumpang yang ditemui di stasiun Jember mengungkapkan harapannya agar operasional kereta api selalu lancar dan aman. “Saya memilih kereta api karena lebih nyaman dan aman, apalagi dengan jumlah tempat duduk yang cukup, perjalanan menjadi lebih menyenangkan,” tutur Andi, salah satu penumpang yang akan bepergian ke Surabaya.

KAI terus berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk pelanggan dengan menyiapkan fasilitas lengkap dan pengawasan ketat di seluruh rangkaian perjalanan. Dengan kapasitas besar ini, diharapkan mobilitas masyarakat selama liburan sekolah dapat berjalan lancar dan aman, mendukung pertumbuhan ekonomi serta pariwisata lokal.