Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembacokan Radio Dalam
Tim kepolisian dari Polres Jakarta Selatan berhasil mengungkap identitas pelaku pembacokan yang terjadi di kawasan Radio Dalam. Berdasarkan hasil penyelidikan dan bukti yang terkumpul, pelaku yang berinisial AS (20) kini tengah dalam pengejaran oleh aparat berwenang.
Kapolres Jakarta Selatan, AKBP. Budi Setiawan, menyampaikan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi lengkap tentang pelaku dan motif di balik aksi kekerasan tersebut. “Kami memastikan akan menindak tegas pelaku dan telah mengantongi identitas lengkap pelaku, serta saat ini sedang melakukan pengejaran untuk segera menangkapnya,” ujar Kapolres saat konferensi pers kemarin.
Insiden pengeroyokan ini mengakibatkan seorang remaja berinisial FA (15) mengalami luka serius dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Korban mengalami luka bacok di bagian tubuhnya yang cukup parah. Menurut dokter yang merawat, kondisi FA saat ini sudah membaik, tetapi masih menjalani observasi intensif.
Sementara itu, saksi mata di lokasi kejadian menyebutkan, bahwa kriminalitas di kawasan Radio Dalam semakin meningkat. Mereka mengimbau pihak berwenang untuk meningkatkan patroli keamanan di wilayah tersebut agar kejadian serupa tidak terjadi lagi.
Pelaku diduga memiliki riwayat kriminal dan pernah terlibat dalam beberapa kasus kekerasan sebelumnya. Polisi mengatakan akan melakukan pemeriksaan mendalam untuk menentukan motif utama di balik aksi pembacokan ini. “Kami berkomitmen untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat,” tambah Kapolres.
Selain mengungkap identitas pelaku, pihak kepolisian juga mengumpulkan barang bukti dari lokasi kejadian dan menyita senjata tajam yang diduga digunakan saat kejahatan. Masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati dan melaporkan kepada aparat jika menemukan informasi yang berkaitan dengan pelaku.
Kasus ini menjadi perhatian publik terkait meningkatnya kriminalitas di kawasan Jakarta Selatan dan perlunya langkah-langkah preventif dari pihak berwenang. Polisi akan terus bekerja keras untuk memastikan situasi aman bagi seluruh warga.
