Kemenpar Aktifkan Gerakan Wisata Bersih di Pantai Lovina Bali
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) meluncurkan inisiatif Gerakan Wisata Bersih (GWB) di Pantai Lovina, Buleleng, Bali, guna mendukung program paket 3B (Bersih, Bernuansa, dan Berbudaya). Langkah strategis ini dilakukan untuk meningkatkan daya tarik wisata pantai sekaligus menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir di Bali.
Pengaktivasi GWB ini merupakan bagian dari upaya kolaboratif antara pemerintah dan komunitas lokal untuk menciptakan lingkungan pantai yang lebih bersih dan nyaman bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Dalam sambutannya, Direktur Utama Kemenpar menyampaikan, “Kami ingin memastikan bahwa setiap wisatawan yang berkunjung ke Pantai Lovina mendapatkan pengalaman yang menyenangkan sekaligus menyadari pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.”
Inisiatif ini turut mengintegrasikan program edukasi lingkungan dan pelibatan masyarakat lokal dalam kegiatan bersih-bersih pantai secara rutin. Menurut Kepala Dinas Pariwisata Bali, langkah ini diyakini akan meningkatkan citra destinasi wisata Bali dan mendukung pengembangan ekowisata berkelanjutan.
Seorang pengelola wisata di Lovina menyatakan, “Selain menjaga kebersihan pantai, program ini juga memperkuat budaya gotong royong masyarakat sekitar dalam membangun destinasi wisata yang berkualitas.” Guna mendukung keberhasilan program ini, Kemenpar menargetkan peningkatan jumlah wisatawan melalui promosi paket 3B yang mengedepankan wisata bersih dan berbudaya.
Di tengah meningkatnya perhatian global terhadap wisata berkelanjutan, aktivasi Gerakan Wisata Bersih di Bali mendapatkan apresiasi dari berbagai pemangku kepentingan. Kebijakan ini diharapkan menjadi model pengelolaan destinasi wisata yang ramah lingkungan dan mampu menarik minat wisatawan yang semakin peduli terhadap keberlanjutan lingkungan.
