rektor-baru-unair-fokus-tingkatkan-capaian-dan-hilirisasi-riset

Rektor Baru Universitas Airlangga Fokus Tingkatkan Capaian dan Hilirisasi Riset Inovatif

Rektor Universitas Airlangga (Unair) periode 2025-2030, Prof Dr Muhammad Madyan SE MSi MFin, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan prestasi institusi dan memperkuat hilirisasi hasil riset sebagai strategi utama dalam memperkuat daya saing universitas di masa depan. Dalam pidatonya usai pelantikan di Surabaya, Prof Madyan menyatakan bahwa langkah strategis ini akan membantu Unair dalam merespon tantangan zaman, termasuk tingginya angka pengangguran di kalangan lulusan perguruan tinggi.

Dalam upaya tersebut, ia menekankan pentingnya memperkuat kerja sama dengan industri sebagai bagian dari upaya hilirisasi riset dan inovasi. Hal ini diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi yang lebih luas, memfasilitasi transfer teknologi, serta menghasilkan solusi atas permasalahan sosial dan ekonomi di Indonesia.

Selain fokus pada penguatan riset dan inovasi, Prof Madyan juga menargetkan peningkatan kapasitas akademik dengan menambah jumlah guru besar di Unair. Saat ini, jumlah guru besar telah mencapai 18 persen dari total tenaga akademik, dengan pencapaian 64 guru besar pada 2023 dan peningkatan menjadi 72 pada 2024. Ia menargetkan proporsi ini dapat meningkat hingga 20 persen dalam waktu dekat, demi memperkuat kualitas dan kompetensi akademik di universitas.

Rektor Unair ini percaya bahwa melalui peningkatan kualitas pendidikan dan riset, universitas dapat lebih berkontribusi dalam pembangunan nasional serta meningkatkan daya saing global. Upaya ini didukung oleh inovasi berkelanjutan dan kolaborasi luas dengan berbagai mitra industri dan instansi terkait.