Unnes Gelar Seminar Internasional bahas Reformasi Hukum Dunia
Universitas Negeri Semarang (Unnes) menyelenggarakan seminar internasional yang fokus membahas reformasi hukum global, menampilkan pakar dari berbagai negara seperti Australia dan Hungaria. Acara ini menjadi platform utama untuk berbagi pemikiran dan inovasi dalam pengembangan sistem hukum yang adaptif terhadap tantangan masa kini.
Dalam sambutannya, Rektor Unnes menegaskan pentingnya kolaborasi global dalam memperkuat kerangka hukum yang mampu menjawab isu-isu multidimensi, mulai dari keadilan sosial hingga digitalisasi. “Kehadiran pakar internasional ini diharapkan mampu memberikan wawasan baru dan solusi praktis untuk reformasi hukum di tingkat nasional dan internasional,” ujar Rektor.
Para pakar dari luar negeri membahas berbagai topik krusial seperti harmonisasi hukum internasional, penguatan sistem peradilan digital, dan pengembangan regulasi yang lebih inklusif. Mereka menekankan perlunya kolaborasi lintas negara dalam mengatasi berbagai tantangan hukum yang semakin kompleks di era globalisasi.
Salah satu peserta dari Australia mengungkapkan, “Reformasi hukum adalah proses yang berkelanjutan dan harus melibatkan berbagai pihak, termasuk akademisi, praktisi, dan pembuat kebijakan.” Sementara itu, pakar dari Hungaria menambahkan, penting bagi sistem hukum nasional untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi dan dinamika sosial.
Unnes berharap melalui acara ini, muncul inovasi hukum yang mampu memperkuat sistem peradilan serta memperluas akses keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat. Seminar ini juga menjadi ajang pertukaran pengalaman antarnegara dan mempererat kerja sama di bidang hukum dan reformasi hukum internasional.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta dan pengunjung yang berasal dari berbagai institusi pendidikan, lembaga pemerintah, serta komunitas internasional di bidang hukum. Diharapkan, hasil diskusi dan rekomendasi yang muncul mampu diimplementasikan untuk meningkatkan kualitas tata kelola hukum di Indonesia dan dunia.
