peran-aktif-ayah-dalam-pengasuhan-perkuat-ikatan-emosional-anak

Peran Aktif Ayah dalam Pengasuhan Perkuat Ikatan Emosional Anak

Keterlibatan ayah dalam proses pengasuhan anak semakin diakui sebagai faktor kunci dalam membangun ikatan emosional yang kuat antara ayah dan anak. Menurut Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (DPPAPP) DKI Jakarta, partisipasi aktif ayah tidak hanya memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi anak, tetapi juga berkontribusi positif terhadap perkembangan psikologis dan sosial mereka.

Pelaksanaan program-program yang mendorong keterlibatan ayah dalam pengasuhan diharapkan mampu menciptakan lingkungan keluarga yang harmonis. Kepala DPPAPP DKI Jakarta mengungkapkan, “Keterlibatan ayah secara langsung dalam aktivitas pengasuhan mampu memperkuat ikatan emosional, sehingga anak merasa lebih dihargai dan aman secara emosional.”

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak yang mendapatkan perhatian dan pengasuhan dari ayah secara aktif cenderung memiliki tingkat kepercayaan diri lebih tinggi, serta mampu mengelola emosi dengan lebih baik. Selain itu, kehadiran dan keterlibatan ayah juga berdampak positif terhadap prestasi akademik anak dan interaksi sosial di lingkungan sekitarnya.

Selain manfaat emosional dan psikologis, keterlibatan ayah dalam pengasuhan juga menurunkan risiko kekerasan serta meningkatkan kualitas komunikasi di dalam keluarga. DPPAPP mengimbau masyarakat untuk lebih terbuka dan mendukung inisiatif yang memfasilitasi keseimbangan peran antara ayah dan ibu dalam proses pengasuhan.

“Perlu ada kesadaran masyarakat bahwa ayah tidak hanya sebagai pencari nafkah, tetapi juga sebagai sosok yang aktif terlibat dalam membentuk karakter dan kepercayaan diri anak,” tambah kepala DPPAPP Jakarta. Upaya kolaboratif dari berbagai pihak diharapkan dapat menciptakan lingkungan keluarga yang lebih hangat dan penuh kasih sayang.