
Penjualan Tiket Kereta Api Libur Juni Capai 364.580
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta melaporkan penjualan tiket kereta api jarak jauh selama periode libur Juni mencapai 364.580 tiket. Angka ini menunjukkan lonjakan signifikan yang mencerminkan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan transportasi kereta selama masa liburan resmi dan akhir pekan panjang tersebut.
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia, Budi Setiawan, menyatakan, “Jumlah tiket yang terjual ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api yang aman dan nyaman untuk mudik maupun wisata. Kami terus meningkatkan kualitas layanan agar pengalaman penumpang semakin memuaskan.”
Data ini mengindikasikan tren positif dalam sektor transportasi kereta api di Indonesia, khususnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Kenaikan jumlah penumpang ini juga berimplikasi pada pengembangan infrastruktur dan layanan, seperti penambahan jadwal keberangkatan serta peningkatan kapasitas rangkaian kereta.
Selain itu, antusiasme penumpang dalam menggunakan jasa kereta api di tengah tantangan pandemi menunjukkan bahwa kepercayaan terhadap moda transportasi ini kembali pulih. PT KAI telah menerapkan berbagai protokol kesehatan dan keamanan untuk memastikan perjalanan penumpang tetap aman.
Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, menambahkan, “Momen libur Juni menjadi peluang meningkatkan kunjungan wisata domestik. Transportasi kereta api memainkan peran penting dalam mendukung perkembangan pariwisata nasional.”
Dengan peningkatan lalu lintas ini, diharapkan kondisi operasional dan pelayanan kereta api akan terus diperbaiki, memastikan akses yang nyaman dan aman bagi seluruh masyarakat Indonesia. Melihat tren ini, Pemerintah dan PT KAI siap mengoptimalkan layanan kereta api untuk mendukung mobilitas masyarakat di masa mendatang.