sufmi-dasco-tegaskan-pentingnya-integritas-dalam-penulisan-sejarah

Sufmi Dasco Tegaskan Pentingnya Integritas dalam Penulisan Sejarah

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa penulisan sejarah harus dilakukan secara obyektif dan bebas dari kepentingan pihak manapun. Ia mengingatkan agar masyarakat tidak terjebak dalam spekulasi terkait motif di balik proyek sejarah tertentu yang sedang berkembang di publik. Dasco menyampaikan bahwa keberagaman pandangan dan keakuratan data harus menjadi landasan utama dalam menyusun narasi sejarah yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Kita harus menjauhkan diri dari spekulasi yang bisa menyudutkan pihak tertentu. Penulisan sejarah harus berdasarkan fakta dan data yang valid agar tidak menimbulkan kesalahpahaman,” tegas Dasco dalam diskusi terkait penguatan literasi sejarah nasional. Ia juga mengingatkan bahwa menyusun sejarah dengan objektif adalah bagian dari menjaga integritas bangsa dan meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap identitas nasional.

Lebih jauh, politisi Golkar ini menyoroti pentingnya peran akademisi dan sejarawan dalam proses penulisan historiografi. Ia berharap agar pihak terkait dapat bekerja secara profesional dan transparan demi menghasilkan karya yang tidak hanya ilmiah tetapi juga mampu memperkaya khasanah budaya bangsa.

Dalam wawancara terpisah, Dasco menyatakan, “Menghindari spekulasi dalam penulisan sejarah merupakan langkah penting agar bangsa ini memiliki narasi yang jernih dan dapat dipercaya oleh masyarakat luas.” Ia menambahkan bahwa pemerintah dan lembaga pendidikan harus mendukung proses ini melalui pemberian fasilitas dan pengawasan yang tepat.

Dengan tekad menjaga keaslian serta menghindari kepentingan pribadi dalam penulisan sejarah, masyarakat diharapkan dapat memperoleh gambaran yang lebih objektif dan berimbang. Hal ini juga diupayakan agar generasi muda dapat memahami jati diri dan perjalanan panjang bangsa Indonesia secara benar dan menyeluruh.