
Pemkab-Pemkot Bekasi Percepat Serah Terima Aset untuk Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan
Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota Bekasi semakin menguat dalam upaya meningkatkan tata kelola aset daerah melalui percepatan proses serah terima aset. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi mengoptimalkan potensi ekonomi dan infrastruktur wilayah yang tengah berkembang pesat.
Firdaus, Kepala Dinas Pengelolaan Aset Bekasi, menyatakan bahwa akselerasi serah terima aset menunjukkan komitmen kedua pihak dalam memperkuat fondasi pembangunan daerah. “Dengan serah terima asset yang lebih cepat, kita mampu melakukan penataan dan pemanfaatan secara lebih efektif, yang pada akhirnya mendukung percepatan pembangunan infrastruktur dan layanan publik,” ujarnya saat dihubungi hari ini.
Implementasi kebijakan ini diharapkan mampu menyelesaikan berbagai kendala administratif yang selama ini menghambat pengelolaan aset daerah. Adanya sinergi antara Pemkab dan Pemkot juga membuka peluang untuk meningkatkan pendapatan asli daerah dari hasil pengelolaan aset yang terkelola dengan lebih efisien.
Menurut pengamat pembangunan daerah, Rina, langkah percepatan serah terima aset ini akan memperkuat transparansi dan akuntabilitas pengelolaan aset daerah, serta memastikan aset tersebut dikelola sesuai regulasi yang berlaku. “Ini adalah langkah strategis yang harus didukung seluruh pemangku kepentingan agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” katanya.
Di sisi lain, Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari visi kota untuk menjadi kota yang berorientasi pada layanan dan pembangunan berkelanjutan. “Kami berkomitmen menjalankan proses ini secara transparan dan efektif, sehingga aset dapat digunakan seoptimal mungkin demi kesejahteraan warga,” tuturnya.
Dengan percepatan ini, diharapkan proyek pembangunan infrastruktur, termasuk fasilitas umum dan ruang terbuka hijau, dapat segera direalisasikan. Selain itu, proses serah terima yang lebih cepat juga memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam pengelolaan aset daerah.
Sementara itu, masyarakat Bekasi menyambut positif langkah ini, berharap pengelolaan aset yang lebih baik dapat meningkatkan kualitas layanan dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. “Kami berharap, aset-aset yang ada bisa dimanfaatkan dengan bijak dan memberikan manfaat maksimal untuk seluruh warga,” ungkap salah satu warga.