Mensos Dorong Sinergi Pencegahan Narkoba di Kalangan Ibu Rumah Tangga
Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba, khususnya di kalangan ibu rumah tangga. Ia menyatakan bahwa peran perempuan sebagai ujung tombak keluarga menjadi faktor kunci dalam menjaga anak-anak dan anggota keluarga dari bahaya narkotika.
Saifullah Yusuf menyampaikan bahwa, “Perempuan memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan dalam mengedukasi keluarga mereka tentang bahaya narkoba. Sinergi antar lembaga pemerintah, masyarakat, dan organisasi perempuan sangat diperlukan untuk memperkuat program pencegahan.”
Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial juga menambahkan bahwa program edukasi dan sosialisasi harus lebih ditingkatkan, khususnya yang menyasar ibu rumah tangga. Kegiatan seperti pelatihan keterampilan, penyuluhan, dan pendampingan psikososial diharapkan mampu memperkuat ketahanan keluarga terhadap pengaruh narkoba.
Seperti yang diungkapkan salah satu ibu rumah tangga di Jakarta, Rina, “Saya merasa perlu mendapatkan informasi yang lengkap tentang bahaya narkoba agar bisa melindungi keluarga saya. Dukungan dari pemerintah sangat membantu dalam meningkatkan kesadaran kami.”
Selain itu, kementerian sosial juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam program pencegahan narkoba agar tercipta komunitas yang sehat dan bebas dari bahaya penyalahgunaan narkotika.
Dengan meningkatnya peran ibu rumah tangga dalam pencegahan narkoba, diharapkan angka penyalahgunaan narkoba di tingkat keluarga dapat ditekan secara efektif. Sekaligus membangun generasi muda yang lebih sadar akan bahaya narkoba melalui edukasi dari keluarga sendiri.
