akun-instagram-masjid-jogokariyan-kena-blokir-secara-mendadak

Akun Instagram Masjid Jogokariyan Kena Blokir Secara Mendadak

Kehebohan terjadi di kalangan jamaah dan pengelola Masjid Jogokariyan setelah akun Instagram resmi mereka tiba-tiba diblokir oleh platform media sosial tersebut. Langkah ini menimbulkan pertanyaan mengenai alasan di balik pemblokiran akun yang selama ini digunakan untuk menyebarkan kegiatan dan informasi keagamaan.

Menurut sumber internal, pemblokiran tersebut terjadi setelah adanya laporan yang tidak spesifik, yang diduga terkait konten tertentu yang dianggap melanggar kebijakan komunitas Instagram. Kendati demikian, pihak pengelola masjid menyatakan bahwa seluruh konten telah disusun sesuai standar dan tidak mengandung unsur yang melanggar aturan platform media sosial.

“Kami sangat prihatin dengan kejadian ini, mengingat akun Instagram merupakan salah satu alat komunikasi utama untuk memperluas dakwah dan menyampaikan informasi kegiatan keagamaan kepada warga dan jamaah,” ungkap salah satu pengurus Masjid Jogokariyan. Ia juga menyampaikan bahwa mereka telah mengajukan banding dan menunggu proses peninjauan kembali dari pihak Instagram.

Seperti diketahui, sebelumnya kanal YouTube Masjid Jogokariyan juga mengalami nasib serupa dan akhirnya mendapatkan hak akses kembali. Kejadian ini meningkatkan kekhawatiran di kalangan pengelola tentang kemungkinan adanya kebijakan yang lebih ketat dari platform media sosial dalam menanggapi laporan konten.

Ahmad Fauzi, salah satu pengguna aktif media sosial, menyebutkan, “Penting bagi pengelola media sosial keagamaan untuk selalu memantau dan memastikan konten mereka sesuai aturan, sekaligus bersikap proaktif dalam mengajukan keberatan jika terjadi pemblokiran yang dirasa tak adil.” Ia menambahkan, “Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keberagaman media dalam menyebarkan pesan keagamaan, agar tidak terlalu bergantung pada satu platform saja.”

Sampai saat ini, pihak Masjid Jogokariyan masih menunggu hasil dari proses peninjauan ulang dari Instagram. Mereka berharap akun tersebut dapat kembali aktif segera, agar kegiatan dakwah dan informasi keagamaan dapat terus tersampaikan kepada masyarakat luas tanpa hambatan.