
Utusan China Kecam Serangan AS terhadap Situs Nuklir Iran di PBB
Perwakilan tetap China untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa menyampaikan kecaman keras terhadap serangan yang dilakukan oleh Amerika Serikat terhadap situs nuklir Iran dalam sebuah pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB. Dalam pidatonya, duta besar China menegaskan bahwa tindakan tersebut melanggar prinsip-prinsip internasional dan dapat memperkeruh situasi di Timur Tengah.
Menurut perwakilan China, serangan militer terhadap fasilitas nuklir Iran bertentangan dengan kesepakatan internasional dan justru memperburuk ketegangan di kawasan. “Kami menuntut agar semua pihak menahan diri dan mengedepankan dialog dalam menyelesaikan masalah selama ini,” ujarnya dalam pertemuan yang berlangsung tertutup tersebut.
China mengecam keras penggunaan kekuatan militer dan menyerukan kepada Dewan Keamanan PBB untuk mengambil langkah tegas dalam mencegah eskalasi konflik. Politisi dari negara besar ini menambahkan bahwa solusi diplomatik harus tetap menjadi prioritas utama dalam mengatasi persoalan program nuklir Iran.
Serangan AS yang dilaporkan terjadi di tengah ketegangan terkait keberlanjutan kesepakatan nuklir Iran. Pemerintah Tehran menegaskan bahwa serangan tersebut merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan Iran dan berpotensi menimbulkan risiko besar terhadap stabilitas regional.
Ahli geopolitik mata uang global memperingatkan bahwa langkah militer ini bisa menimbulkan dampak jangka panjang terhadap hubungan internasional. “Sudah saatnya semua pihak kembali ke jalur diplomasi agar ketegangan tidak semakin memburuk,” ungkap seorang pengamat dari Institute for International Relations.
Dalam wawancara eksklusif, seorang anggota tim diplomasi mengungkapkan bahwa China dan negara-negara lain tengah mendorong agar Dewan Keamanan PBB memperketat pengawasan dan mengupayakan jalur dialog, sehingga tidak terjadi perang terbuka di Timur Tengah.