nadiem-makarim-ditanya-kejagung-dalam-kasus-pengadaan-chromebook-rp9-9-triliun

Nadiem Makarim Ditanya Kejagung dalam Kasus Pengadaan Chromebook Rp9,9 Triliun

Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menjalani pemeriksaan selama 12 jam oleh Kejaksaan Agung terkait dugaan kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook dengan nilai mencapai Rp9,9 triliun. Pemeriksaan tersebut menjadi sorotan nasional karena melibatkan tokoh penting di bidang pendidikan dan teknologi.

Setelah proses pemeriksaan selesai, Nadiem tampak keletihan namun tetap memberi pernyataan singkat kepada awak media. “Saya siap memenuhi proses hukum dan akan memberikan semua data yang dibutuhkan,” ujarnya dengan wajah tegang. Pemeriksaan ini menjadi bagian dari rangkaian penyelidikan terhadap kemungkinan keterlibatan pihak tertentu dalam proses pengadaan yang diduga menyimpang dari prosedur.

Kejaksaan Agung terus memperdalam penyidikan terkait alur pengadaan laptop Chromebook tersebut yang melibatkan berbagai lembaga dan perusahaan. Kasus ini mencuat setelah adanya laporan dan investigasi yang menunjukkan adanya potensi kerugian negara dan praktik korupsi di balik proses pengadaan perangkat pendidikan nasional ini.

Pengamat hukum mengungkapkan bahwa kasus ini memiliki implikasi besar terhadap pengelolaan dana pendidikan dan transparansi proyek pemerintah. “Keterlibatan tokoh senior seperti Nadiem Makarim menambah urgensi penyelesaian kasus ini secara adil dan transparan,” ujar pengamat tersebut.

Nadiem juga menegaskan bahwa dirinya tetap kooperatif dan menghormati proses hukum yang berlangsung. “Saya percaya bahwa proses ini akan mengungkap kebenaran dan memastikan keadilan ditegakkan,” katanya saat ditemui di luar kantor kejaksaan. Masyarakat pun menantikan hasil investigasi lengkap dari pihak berwenang terkait dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook ini.