kondisi-terkini-harga-bbm-stabil-di-tengah-ancaman-penutupan-selat-hormuz

Kondisi Terkini Harga BBM Stabil di Tengah Ancaman Penutupan Selat Hormuz

Harga bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Indonesia menunjukkan kestabilan pada pekan keempat Juni 2025, meskipun ada kekhawatiran global mengenai kemungkinan penutupan Selat Hormuz. Informasi ini datang di tengah ketidakpastian geopolitik yang berpotensi mempengaruhi pasokan minyak dunia, terutama di kawasan strategis tersebut.

Data terbaru menunjukkan harga produk BBM dari Pertamina, Shell, Vivo, dan BP tetap berada dalam tingkat yang stabil dibandingkan minggu sebelumnya. Hal ini memberikan rasa aman bagi pengguna kendaraan bermotor di tanah air, mengingat fluktuasi harga yang biasanya dipicu oleh situasi internasional yang tidak menentu. Meskipun demikian, para analis memperingatkan bahwa ketegangan di wilayah Teluk Persia tetap meningkatkan risiko gangguan pasokan minyak global.

Menurut salah satu pengamat pasar energi, Andi Pratama, “Kondisi geopolitik di Selat Hormuz sangat mempengaruhi harga minyak mentah. Meskipun saat ini harga BBM domestik tetap stabil, potensi kenaikan tetap ada jika konflik semakin memanas dan mengganggu jalur pengiriman minyak.”

Di Indonesia, harga BBM dari Pertamina, Shell, Vivo, dan BP di SPBU siaga tetap berada di kisaran yang aman, yang menunjukkan bahwa pengaruh dari konflik global belum terlalu besar dalam jangka pendek. Namun, masyarakat dan industri diingatkan untuk selalu memantau perkembangan situasi agar dapat melakukan langkah antisipasi.

Kementerian ESDM menegaskan bahwa pihaknya terus memantau perubahan harga internasional dan siap melakukan penyesuaian jika diperlukan agar stabilitas harga bahan bakar di tanah air tetap terjaga.

Sementara itu, masyarakat diimbau untuk terus mengikuti informasi resmi dari pemerintah dan perusahaan energi terkait update harga BBM dan kondisi pasokan minyak dunia. Mengingat potensi kenaikan harga bahan bakar yang bisa berdampak pada biaya hidup dan operasional bisnis.

Dalam wawancara khusus, seorang pengemudi mengatakan, “Kami berharap situasi di Selat Hormuz tidak memburuk, karena dampaknya langsung terasa pada kantong kami. Saat ini, harga BBM masih stabil, dan kami berharap tetap seperti ini.”

Dengan menjaga stabilitas harga BBM di tengah ancaman geopolitik global, Indonesia menunjukkan ketahanan energi yang cukup kuat, sekaligus menunjukkan kesiapan dalam mengantisipasi dampak dari ketegangan internasional yang berpotensi mempengaruhi perekonomian nasional.