kemnaker-dan-kemenkop-sinergikan-program-pengembangan-sdm-koperasi

Kemnaker dan Kemenkop Sinergikan Program Pengembangan SDM Koperasi

Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) koperasi di Indonesia, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) bersama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop) melakukan penjajakan kerja sama strategis. Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas koperasi melalui peningkatan kompetensi anggota dan pengurusnya, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis koperasi yang resilient.

Menurut pejabat dari Kemnaker, sinergi ini sangat penting agar koperasi dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional. “Melalui kolaborasi ini, diharapkan kompetensi SDM koperasi akan meningkat signifikan, sehingga mampu memberikan manfaat optimal bagi anggota dan masyarakat luas,” ujarnya dalam sebuah wawancara terbaru.

Sementara itu, Kemenkop menambahkan bahwa program ini akan melibatkan pelatihan berbasis kompetensi dan peningkatan pemahaman tentang tata kelola koperasi yang baik. Kerja sama ini juga akan menyentuh aspek digitalisasi koperasi, mengingat tren bisnis yang semakin menuntut inovasi dan efisiensi.

Duet kementerian ini menegaskan bahwa sinergi ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk mendorong penguatan koperasi sebagai pilar perekonomian nasional. “Kami ingin koperasi menjadi motor penggerak ekonomi yang mampu menciptakan lapangan kerja dan mendukung pembangunan berkelanjutan,” tegas pejabat dari Kemenkop.

Dengan adanya sinergi ini, pelaku koperasi di Indonesia diharapkan dapat mengakses pelatihan yang relevan dan berkualitas, serta mendapatkan pendampingan dalam pengembangan usaha mereka. Upaya ini juga diharapkan mampu menekan angka kegagalan koperasi akibat kurangnya kompetensi dan manajemen yang lemah.

Seperti yang disampaikan oleh seorang pengurus koperasi, “Dengan dukungan dari pemerintah, kami merasa lebih percaya diri dalam mengelola koperasi dan menghadapi tantangan era digital.”

Pengembangan SDM koperasi yang terencana dan terpadu diyakini akan memperkuat fondasi ekonomi nasional sekaligus mengakselerasi pertumbuhan koperasi yang inklusif dan berkelanjutan. Kerja sama ini juga menunjukkan komitmen kedua kementerian untuk memperkuat peran koperasi sebagai solusi ekonomi berbasis komunitas dan pemberdayaan masyarakat.