gubernur-ntb-instruksikan-evakuasi-cepat-turis-brasil-jatuh-di-rinjani

Gubernur NTB Instruksikan Evakuasi Cepat Turis Brasil Jatuh di Rinjani

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal, secara langsung menginstruksikan evakuasi cepat terhadap turis asal Brasil yang mengalami kecelakaan dan jatuh di Gunung Rinjani. Kejadian ini memicu perhatian luas dari berbagai pihak, mengingat kondisi medan yang menantang dan risiko keselamatan yang tinggi.

Dalam upaya penanganan insiden tersebut, pihak berwenang mengerahkan tim SAR gabungan yang terdiri dari petugas lokal, rescue teams, serta tenaga medis. Menurut laporan terbaru, proses evakuasi berjalan dengan intensif dan membutuhkan koordinasi yang baik agar korban dapat segera mendapatkan pertolongan dan dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat.

Gubernur Iqbal mengungkapkan keprihatinannya terhadap keselamatan wisatawan yang sedang menjelajah keindahan alam Rinjani. Ia mengatakan, “Kita harus memastikan bahwa semua wisatawan, terutama yang berasal dari luar negeri, mendapatkan perlindungan maksimal selama berada di wilayah ini. Kami juga akan melakukan evaluasi terkait fasilitas dan jalur pendakian agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.”

Insiden ini memperlihatkan pentingnya pengawasan dan kesiapsiagaan dalam dunia pariwisata, khususnya di kawasan gunung berapi yang terkenal dengan keindahan alamnya namun juga memiliki risiko alam yang tinggi. Fasilitas pendakian dan petunjuk keselamatan akan diperketat demi menghindari insiden yang dapat membahayakan nyawa wisatawan.

Pakar dan pengelola wisata Rinjani mengingatkan para pendaki dan wisatawan untuk selalu mengikuti prosedur keamanan dan melihat kondisi cuaca sebelum melakukan pendakian. Direktur Taman Nasional Gunung Rinjani, Anwar Saputra, menegaskan, “Keselamatan pengunjung selalu menjadi prioritas utama. Kami juga memperkuat tim rescue dan menyiapkan peralatan lengkap agar tanggap darurat dapat dilakukan secara cepat dan efektif.”

Menurut sumber yang terlibat langsung di lapangan, proses evakuasi berlangsung lancar dan diharapkan korban segera menerima perawatan intensif. Pihak berwenang mengimbau seluruh wisatawan untuk tetap waspada dan menjalankan protokol keselamatan saat mendaki di kawasan ini.