Titiek Soeharto Beri Nama Anak Harimau di Bukittinggi
Sejumlah warga dan pengunjung di Bukittinggi dihebohkan dengan momen langka saat Titiek Soeharto, Ketua Komisi IV DPR RI, memberi nama sepasang anak harimau di kebun binatang setempat. Kegiatan ini menjadi sorotan utama karena melibatkan figur publik yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan konservasi satwa.
Dalam kegiatan tersebut, Titiek menyampaikan pesan penting tentang keberlangsungan satwa langka dan perlunya perlindungan terhadap habitat alami mereka. Ia berharap nama yang diberikan dapat membawa keberuntungan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi satwa.
Saat diwawancarai, Titiek mengatakan, “Memberi nama pada anak harimau ini bukan sekadar simbol, tapi juga bentuk dukungan terhadap pelestarian satwa liar di Indonesia. Semoga ke depannya, kita mampu melindungi mereka dari ancaman kepunahan.”
Pengunjung kebun binatang pun tampak antusias dan merasa terinspirasi oleh momen unik ini. Mereka berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang meningkatkan kepedulian terhadap satwa langka, apalagi di tengah tantangan degradasi habitat akibat kerusakan lingkungan.
Pemilihan nama bagi sepasang anak harimau ini dilakukan secara saksama, memperhatikan makna dan filosofi yang sesuai dengan karakter satwa tersebut. Dinamika ini menjadi bagian dari upaya edukasi sekaligus mendorong lebih banyak pihak untuk turut serta dalam konservasi satwa liar Indonesia.
Kelangkaan dan risiko kepunahan harimau sumatra, sebagai salah satu subspesies harimau yang dilindungi, semakin menjadi perhatian. Sebagai figur publik, Titiek berharap kegiatan ini dapat memotivasi berbagai pihak, termasuk komunitas pecinta alam dan pemerintah daerah, untuk terus bersama-sama menjaga keanekaragaman hayati Indonesia.
