dki-jakarta-ajukan-tambahan-rp400-miliar-untuk-transportasi-publik-transjakarta

DKI Jakarta Ajukan Tambahan Rp400 Miliar untuk Transportasi Publik Transjakarta

Gubernur DKI Jakarta mengumumkan bahwa Pemerintah Provinsi telah mengajukan penambahan anggaran subsidi layanan transportasi publik, khususnya untuk operasional Transjakarta, sebesar Rp400 miliar. Langkah ini diambil sebagai upaya meningkatkan kualitas layanan dan mendukung mobilitas masyarakat yang semakin meningkat.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah, menyatakan bahwa penambahan dana ini bertujuan untuk memastikan kestabilan operasional Transjakarta, terutama dalam menghadapi lonjakan penumpang dan kebutuhan pembaruan armada. “Kami ingin memastikan bahwa layanan transportasi publik tetap optimal dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujarnya saat konferensi pers kemarin.

Penambahan anggaran ini mendapatkan sambutan positif dari kalangan pengguna dan pengamat transportasi. Mereka menilai bahwa investasi yang lebih besar akan mempercepat transformasi sistem transportasi umum yang ramah lingkungan dan efisien, termasuk pengadaan bus listrik dan pengembangan jalur baru. Direktur Utama Transjakarta, Budi Kaliwono, menyampaikan bahwa dana ini akan digunakan untuk pemeliharaan, upgrade fasilitas, dan peningkatan layanan pelanggan.

“Dukungan anggaran ini sangat penting dalam memperkuat fondasi transportasi kota yang berkelanjutan, sekaligus membantu mengurangi kemacetan dan polusi udara di Jakarta,” jelas Budi.

Secara umum, langkah strategis ini diharapkan mampu mendongkrak pertumbuhan pengguna transportasi umum dan memperkuat komitmen DKI Jakarta untuk mewujudkan kota yang lebih hijau dan nyaman untuk dihuni. Seiring dengan itu, masyarakat diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan guna mendukung keberhasilan program ini.