Peluncuran Portal Digital Pemromosi UKM Bali

Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bali resmi meluncurkan platform daring terbaru yang bertujuan mendukung pengembangan dan promosi usaha kecil dan menengah (UKM) di Pulau Dewata. Inovasi ini diharapkan mampu memperluas jangkauan produk kerajinan Bali ke pasar nasional maupun internasional secara efisien dan modern.

Direktur Dekranasda Bali, I Made Suarjaya, menyatakan bahwa peluncuran portal digital ini merupakan langkah strategis dalam mengembangkan UKM lokal. “Dengan inovasi ini, para pelaku usaha kerajinan tradisional maupun modern dapat memasarkan produk mereka secara lebih luas dan terakses oleh pasar global,” ujarnya dalam acara peluncuran yang berlangsung meriah di Denpasar.

Portal yang diberi nama “Bali Craft Digital” ini menampilkan berbagai produk kerajinan khas Bali, mulai dari bara, tenun ikat, hingga kerajinan anyaman tradisional. Selain itu, platform ini juga menyediakan fitur lengkap seperti katalog produk, metode pembayaran online, serta opsi pengiriman yang mendukung pengembangan bisnis UKM secara digital.

Salah satu pelaku UKM, Wayan Yudi, mengungkapkan rasa optimisnya terhadap manfaat portal ini. “Sejak bergabung di platform ini, omzet penjualan saya meningkat secara signifikan, bahkan saya mampu menjual ke luar negeri. Ini adalah peluang besar bagi UKM Bali agar bisa bersaing di pasar global,” ungkapnya

Selain memfasilitasi pemasaran produk, portal ini juga dilengkapi dengan pelatihan digital marketing dan pengembangan manajemen usaha yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk dan daya saing UKM Bali. Dekranasda Bali menargetkan sebanyak 500 UKM akan bergabung dalam platform ini selama tahun pertama operasionalnya.

Menurut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Bali, Anak Agung Bagus Sedana, inovasi digital ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendukung pemberdayaan ekonomi kreatif dan menjaga kelestarian tradisi Bali sekaligus menumbuhkan ekonomi berbasis digital. “Kami berharap portal ini mampu menjadi jembatan bagi UKM Bali menuju pasar global dan memperkuat posisi Bali sebagai pusat kerajinan tangan yang mendunia,” tuturnya.

Penggunaan platform digital sebagai alat promosi UKM ini dipandang sebagai solusi tepat di era modern yang serba cepat. Dengan adanya portal Bali Craft Digital, diharapkan ekosistem industri kreatif di Bali semakin berkembang dan memberi manfaat berkelanjutan kepada masyarakat setempat.