Warga Sumbar Kenali Mayat Mutilasi Lewat Cincin di RS Bhayangkara

Sejumlah warga dari Sumatera Barat mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara Padang setelah viralnya kasus penemuan mayat mutilasi yang diduga kuat milik anggota keluarga mereka. Mereka mengaku mengenali identitas korban melalui cincin yang ditemukan pada tubuh korban, yang menjadi petunjuk kunci dalam proses identifikasi.

Petugas medis dan pihak rumah sakit melakukan pemeriksaan mendalam terhadap mayat yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan tersebut. Informasi dari sumber setempat menyebutkan bahwa cincin yang dikenakan korban menjadi titik fokus utama warga yang mengaku kehilangan keluarganya, sehingga mempercepat proses verifikasi identitas.

Salah satu warga yang datang ke RS Bhayangkara mengungkapkan rasa haru dan kekesalannya. “Cincin ini sangat khas, dan saya yakin itu milik ayah saya yang hilang beberapa hari lalu. Saya berharap pihak berwenang segera mengungkap siapa pelaku dan motif di balik kejadian ini,” ujarnya dengan air mata berlinang.

Polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan mendalam terkait motif dan pelaku di balik aksi keji tersebut. Kapolsek setempat menegaskan bahwa identifikasi korban sudah mendekati selesai berkat petunjuk dari warga dan barang bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara.

Kasus mutilasi ini menuai perhatian masyarakat luas, terutama soal tindakan kekerasan yang menggegerkan Sumatera Barat. Ahli forensik juga turut membantu mempercepat proses identifikasi dan memastikan keaslian data korban agar segera diserahkan kepada keluarga yang berhak.

Menurut seorang psikolog yang ikut memberikan keterangan, kasus kekerasan ekstrem ini menjadi catatan penting dalam rangka meningkatkan kewaspadaan dan perlindungan masyarakat terhadap tindak kejahatan. “Kita perlu memperkuat sistem deteksi dini dan pemetaan potensi ancaman yang bisa terjadi di masyarakat,” ujarnya.

Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan informasi yang bisa membantu proses penyelidikan. Mereka juga berharap penanganan kasus ini dapat berjalan transparan sehingga keadilan dapat ditegakkan dan keluarga korban mendapatkan kejelasan identitas secara cepat.

Dengan bukti cincin yang ditemukan pada jenazah, diharapkan memudahkan proses pencarian keluarga dan penegakan hukum terhadap pelaku. Masyarakat diimbau tetap waspada dan melaporkan setiap informasi penting kepada pihak berwajib.