Wanda Hamidah Kembali ke Indonesia Usai Ikuti Global March to Gaza
Selebritas dan anggota DPR RI, Wanda Hamidah, kembali ke tanah air setelah mengikuti aksi solidaritas Global March to Gaza yang berlangsung di kawasan internasional. Meskipun upayanya untuk mencapai Palestina secara langsung gagal, Wanda menunjukkan komitmen tinggi terhadap perjuangan kemanusiaan di Palestina.
Dalam keterangannya, Wanda Hamidah menyampaikan alasan di balik keputusannya untuk kembali ke Indonesia. Ia menegaskan bahwa meski tak berhasil mencapai Gaza secara fisik, semangat dan dukungan terhadap rakyat Palestina tetap menjadi prioritas. “Perjuangan kemanusiaan tidak berhenti di garis batas; kami akan terus mengupayakan akses kemanusiaan dan dukungan moral dari tanah air,” katanya.
Global March to Gaza sendiri merupakan aksi internasional yang menggalang solidaritas terhadap rakyat Palestina dan mendesak akses kemanusiaan yang bebas hambatan. Wanda Hamidah bersama sejumlah aktivis dan selebritas lainnya melakukan berbagai aksi, mulai dari demonstrasi hingga kampanye sosial, untuk menarik perhatian dunia terhadap krisis di Gaza.
Dalam wawancara eksklusif, Wanda menyatakan bahwa meskipun perjalanannya tidak berjalan lancar, pengalaman ini memperkuat tekadnya untuk terus bersuara. “Kita harus tetap peduli dan berjuang melawan kezaliman di mana pun berada. Keadilan dan kemanusiaan adalah hal yang harus kita perjuangkan bersama,” ujarnya.
Akibat gagal ke Gaza, Wanda dan peserta aksi lainnya mengaku akan fokus meningkatkan advokasi melalui platform digital dan dukungan diplomatik dari pemerintah Indonesia. Mereka berharap agar situasi di Gaza segera mendapatkan perhatian serius dari komunitas internasional dan segera ada langkah nyata untuk menghentikan kekerasan.
Pengamat politik dan aktivis HAM menyatakan bahwa kehadiran publik figur seperti Wanda Hamidah mampu menyampaikan pesan kemanusiaan secara luas dan meningkatkan kesadaran masyarakat internasional terhadap krisis di Gaza. “Aksi mereka menunjukkan bahwa solidaritas tidak mengenal batas geografis,” ujar seorang pengamat.
Dengan semangat perjuangan dan solidaritas yang kuat, Wanda Hamidah dan para aktivis lainnya berharap dunia dapat segera menyuarakan keberpihakannya pada rakyat Palestina dan mengusahakan akses kemanusiaan yang adil dan tanpa hambatan.
