Tokopedia dan TikTok Shop Perkuat Dukungan IKM Melalui Program KALCER
Kolaborasi strategis antara Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan platform e-commerce terkemuka, Tokopedia serta TikTok Shop, berbuah nyata melalui peluncuran program KALCER. Program ini dirancang khusus untuk mendukung Usaha Kecil Menengah (IKM) Indonesia agar mampu bersaing di tingkat nasional hingga internasional.
Dalam pelaksanaan program KALCER, IKM mendapatkan pendampingan dan pelatihan teknologi digital sekaligus akses pasar yang lebih luas melalui platform Tokopedia dan TikTok Shop. Menurut data terbaru, program ini diharapkan mampu meningkatkan volume penjualan dan daya saing produk lokal di pasar digital yang semakin kompetitif.
Direktur Jenderal Industri Digital dan Kewirausahaan Kemenperin mengungkapkan, “Program KALCER menjadi langkah konkret pemerintah dalam mendorong transformasi digital IKM. Kami berkomitmen memperkuat ekosistem industri factory-to-consumer agar produk Indonesia mampu menembus pasar global dengan kualitas dan daya saing tinggi.”
Selain pelatihan digital, program ini juga memberikan fasilitasi akses pembiayaan dan promosi secara online. Hal ini dinilai sangat penting mengingat perkembangan teknologi digital yang semakin cepat dan keharusan adaptasi usaha kecil terhadap marketplace digital.
Menurut seorang pengusaha IKM yang turut berpartisipasi, Linda (45), menyampaikan, “Saya sangat terbantu dengan program ini, terutama dalam meningkatkan visibilitas produk saya melalui TikTok dan Tokopedia. Kini, usaha saya lebih dikenal dan penjualan meningkat dua kali lipat.”
Kinerja program KALCER diharapkan mampu memperkuat ekosistem industri digital Indonesia dan menggenjot pertumbuhan ekonomi nasional. Menteri Perindustrian menegaskan, “Dorongan kepada IKM ini merupakan salah satu strategi kunci dalam memperkuat industri nasional dan memperluas pasar produk lokal.”
Langkah kolaboratif ini diharapkan menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara pemerintah dan platform digital dapat menciptakan peluang baru bagi pengusaha kecil, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam peta industri digital global. Keberhasilan program ini akan menjadi indikator penting dalam roadmap pengembangan industri nasional yang berbasis inovasi dan teknologi.
