Korban Kebakaran Tebet Masih Cari Kerja Usai Tragedi Menghancurkan
Seorang korban kebakaran di Tebet, Jakarta Selatan, berinisial APW (24), dilaporkan masih aktif mencari pekerjaan meskipun mengalami tragedi yang menewaskan dirinya. Insiden tersebut memicu perhatian serius terhadap kebutuhan ekonomi korban pasca kejadian, di tengah upaya pemulihan dan dukungan dari berbagai pihak.
Kebakaran yang terjadi di kawasan Kebon Baru, Tebet, menyebabkan kerusakan besar dan sejumlah korban jiwa, termasuk APW. Meski mengalami trauma, APW mengungkapkan bahwa semangatnya untuk bangkit tetap tinggi. “Saya tidak mau kejadian ini menghentikan langkah saya dalam mencari penghidupan yang lebih baik,” ujarnya warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian, kepada media.
Faktor ekonomi yang memadai tetap menjadi prioritas utama bagi korban kebakaran tersebut. Pihak keluarga dan komunitas setempat berusaha membantu APW dan korban lainnya agar bisa kembali menjalani kehidupan normal. Meskipun menghadapi tantangan berat, APW tetap optimis dengan dukungan yang terus mengalir dari masyarakat dan lembaga sosial.
Dalam upaya mendukung pemulihan pasca bencana, berbagai organisasi sosial dan pemerintah daerah turut menyalurkan bantuan berupa pelatihan kerja dan dana pensupportan. Kepala Dinas Sosial Jakarta Selatan menyatakan, “Kami berkomitmen membantu korban kebakaran agar mereka bisa kembali aktif secara ekonomi.”
Oktober tahun ini diperkirakan akan menjadi momentum penting dalam proses pemulihan ini, dengan berbagai program pelatihan kerja dan peluang kerja baru yang disiapkan. APW berharap, hadirnya program-program ini mampu memulihkan masa depannya yang sempat suram akibat musibah itu.
Direktur Lembaga Sosial dan Masyarakat, Dr. Rini Dewi, menyampaikan bahwa, “Krisis ini menunjukkan perlunya kesiapsiagaan dan perhatian terhadap kehidupan ekonomi korban bencana agar tidak jatuh ke dalam lingkaran kemiskinan yang berkepanjangan.”
Kejadian kebakaran di Tebet ini menggambarkan kekuatan solidaritas dan pentingnya dukungan komunitas dalam menghadapi bencana. Melalui semangat kebangkitan dan dukungan yang terus berlanjut, diharapkan para korban, seperti APW, mampu menatap masa depan dengan harapan baru dan semangat yang tinggi.
