ahy-berikan-dukungan-kebijakan-dan-moril-ke-kementerian-transmigrasi

AHY Berikan Dukungan Kebijakan dan Moril ke Kementerian Transmigrasi

Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyatakan komitmennya dalam memperkuat kebijakan serta memberikan dukungan moril kepada Kementerian Transmigrasi dan Infrastruktur (Kementrans). Dalam pertemuan resmi yang berlangsung hari ini, AHY menyampaikan bahwa kolaborasi erat antara kementerian dan lembaga terkait penting untuk mendorong percepatan pembangunan wilayah transmigrasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah perbatasan dan terpencil.

Selama diskusi berlangsung, AHY menekankan pentingnya inovasi kebijakan yang mampu menjawab tantangan di lapangan serta menjaga sinergi antara kebijakan pusat dan daerah. “Kebijakan yang tepat dan didukung moril akan memperkuat semangat kerja dan memastikan implementasi program berjalan sesuai target,” katanya. Ia menambahkan bahwa peran serta masyarakat juga harus diperkuat melalui komunikasi yang intensif dan transparan.

Selain fokus pada aspek kebijakan, AHY juga menyampaikan bahwa dukungan moril dari pemerintah sangat berperan dalam menjaga semangat aparatur dan masyarakat yang terlibat dalam program transmigrasi. Menurutnya, kestabilan mental dan motivasi yang tinggi akan mempercepat keberhasilan pembangunan infrastruktur dan ekonomi di wilayah transmigrasi.

Dalam wawancaranya, pejabat tinggi ini menyatakan: “Saya berharap kolaborasi yang konstruktif ini akan membawa manfaat besar bagi masyarakat yang selama ini belum tersentuh pembangunan secara optimal. Kita harus mampu melahirkan kebijakan yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperkuat kebijakan transmigrasi berbasis keberlanjutan, yang tak hanya fokus pada pembangunan fisik tetapi juga peningkatan kualitas hidup, akses pendidikan, layanan kesehatan, dan ekonomi rakyat di wilayah transmigrasi.

Dukungan ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja Kementerian Transmigrasi dan Infrastruktur, sekaligus memperkuat komitmen pemerintah dalam mendorong pembangunan nasional yang inklusif dan merata.