KAI Sumut Kecam Keras Aksi Pelemparan Kereta Api
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional I Sumatera Utara menyatakan ketidaksetujuan yang tegas terhadap aksi pelemparan terhadap kereta api di wilayah Sumut. Insiden ini menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan pengguna kereta dan merusak citra transportasi umum di daerah tersebut.
Dalam pernyataannya, Manajer Humas KAI Sumut menyebutkan bahwa pihaknya terus bekerja sama dengan aparat keamanan dan masyarakat untuk meningkatkan aspek keamanan di area stasiun dan jalur kereta api. “Kami mengecam keras aksi pelemparan tersebut karena dapat membahayakan nyawa penumpang maupun petugas yang bertugas di lapangan,” ujarnya.
Kejadian pelemparan kereta api ini bukanlah yang pertama kali terjadi di Sumatera Utara. Aksi ini seringkali dipicu oleh ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan, maupun faktor keamanan di sekitar jalur kereta. Masyarakat diimbau untuk tidak melakukan tindakan yang dapat membahayakan dan merugikan banyak pihak.
Teknologi pengamanan, seperti CCTV dan patroli rutin, terus diperkuat untuk mencegah berulangnya insiden serupa. Selain itu, KAI juga membuka komunikasi dengan komunitas setempat untuk memahami akar permasalahan dan mencari solusi jangka panjang.
Direktur Operasi KAI Divisi Regional I Sumatera Utara menegaskan, “Kami berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan keamanan, serta menindak tegas siapa saja yang terbukti melakukan tindakan merusak atau mengancam keselamatan kereta api. Keamanan penumpang adalah prioritas utama kami.”
Insiden ini mendapat perhatian dari berbagai kalangan, termasuk lembaga keamanan dan pemerintah daerah, yang mendesak agar semua pihak bekerja sama menjaga ketertiban dan keselamatan transportasi umum. Pihak berwenang pun menegaskan bahwa akan melakukan tindakan tegas terhadap pelaku pelemparan demi menegakkan hukum dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api.
