jakarta-memasuki-usia-ke-498-mantan-gubernur-berikan-harapan-baru

JakARTA Memasuki Usia ke-498, Mantan Gubernur Berikan Harapan Baru

Sejumlah mantan gubernur DKI Jakarta menyampaikan harapan dan pesan strategis menjelang perayaan ulang tahun ke-498 ibukota. Acara bertajuk Bentang Harapan JakASA ini menjadi momentum penting dalam membangun dialog konstruktif antara generasi sebelumnya dan penerusnya. Dalam sambutannya, mantan gubernur menekankan pentingnya keberlanjutan pembangunan manusia dan infrastruktur, serta penguatan budaya kota yang inklusif.

Ketua panitia acara, Arief Rahman, menyatakan, “Kami ingin mengangkat suara para pemimpin masa lalu agar Jakarta semakin maju dan resilient menghadapi tantangan masa depan.” Keberadaan acara ini juga dimanfaatkan sebagai ajang refleksi dan penguatan komitmen bersama untuk menjawab berbagai permasalahan kota, seperti ketimpangan sosial dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.

Wakil Gubernur yang hadir dalam acara ini menambahkan, “Harapan dari para pemimpin terdahulu menjadi inspirasi untuk terus inovatif dalam pembangunan Jakarta. Kita harus menjaga keberagaman sebagai kekuatan utama kota ini.” Berdasarkan survei terbaru, masyarakat menginginkan Jakarta lebih kokoh dalam aspek pengelolaan kota hijau dan transportasi berkelanjutan.

Acara ini juga diwarnai dengan pemaparan dari tokoh masyarakat dan pakar urban yang menyoroti perlunya inovasi teknologi dan kolaborasi lintas sektor. Menurut salah satu narasumber, Dr. Saraswati, “Masa depan Jakarta sangat bergantung pada integrasi teknologi smart city dan partisipasi aktif warga.” Harapan besar disampaikan agar Jakarta dapat menghadapi tantangan perkotaan sekaligus mewujudkan visi kota yang nyaman, aman, dan berkelanjutan menjelang usia ke-500 tahun.