
AHY: Pembangunan Infrastruktur Dimulai dari Pengelolaan Lahan
Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono menegaskan bahwa fondasi utama pembangunan infrastruktur nasional adalah pengelolaan lahan yang berkelanjutan. Ia menyatakan, “Pembangunan infrastruktur yang efektif tidak lepas dari pengelolaan lahan yang tepat, karena dari sinilah proses pembangunan dapat berjalan lancar dan berjangka panjang.”
Dalam wawancara eksklusif, AHY menambahkan bahwa pendekatan yang holistik terhadap lahan tidak hanya memastikan ketersediaan kawasan untuk pembangunan, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat sekitar. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara kementerian dan lembaga terkait dalam menata dan mengelola lahan secara efisien.
Selain itu, AHY menyoroti bahwa berbagai proyek infrastruktur besar seperti jalan tol, pelabuhan, dan kawasan industri harus didukung oleh perencanaan lahan yang matang agar tidak menghadapi kendala di tengah jalan. “Pengelolaan lahan yang tepat akan mempercepat proses pembangunan dan mengurangi risiko alih fungsi lahan yang tidak terkontrol,” ujarnya.
Pengamat infrastruktur menyebut, langkah ini akan memperkuat fondasi pembangunan nasional sekaligus meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional. Beberapa proyek strategis nasional dijadwalkan akan mengintegrasikan manajemen lahan secara lebih baik demi mencapai target pembangunan yang berkelanjutan dan merata.
Dengan pendekatan ini, masyarakat diharapkan dapat merasakan manfaat langsung dari pembangunan infrastruktur yang tidak hanya memperkuat konektivitas tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan dan hak atas tanah mereka. Semangat kolaborasi ini diharapkan mampu mendorong Indonesia menuju pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.