Aaliyah Massaid Tegaskan Tidak Akan Maafkan Hinaan Netizen Terhadap Anak
Aaliyah Massaid, selebriti dan anak dari artis terkenal, kembali menunjukkan sikap tegas terkait perlakuan negatif dari media sosial. Dalam beberapa waktu terakhir, ia dan suaminya, Thariq Halilintar, memutuskan untuk tidak memposting wajah anak mereka demi melindungi privasi dan keamanan keluarga. Keputusan ini menimbulkan berbagai reaksi dari netizen, sebagian besar mendukung, namun tak sedikit pula yang menyerang dengan hinaan dan komentar negatif.
Seperti diketahui, langkah Aaliyah dan Thariq menjaga identitas anak mereka bertujuan untuk menghindari risiko cyberbullying dan penyebaran informasi yang tidak bertanggung jawab. Dalam wawancara eksklusif, Aaliyah menyatakan, “Kami tidak akan membiarkan siapa pun merendahkan atau menghina anak kami, apapun alasannya. Privasi anak adalah prioritas utama.”
Langkah tegas ini turut mengundang perhatian masyarakat dan profesional di bidang psikologi anak yang menilai bahwa perlindungan terhadap privasi anak di era digital menjadi hal penting. Aaliyah menyampaikan bahwa mereka tidak akan tinggal diam menghadapi tudingan atau hinaan yang tidak berdasar, dan akan terus berjuang demi kenyamanan dan keamanan keluarga.
Inovasi digital dan media sosial memang membuka peluang besar untuk berbagi kehidupan pribadi, namun juga menimbulkan risiko terhadap keamanan dan privasi keluarga selebriti. Pengamat budaya dan sosial menyarankan agar para orang tua selebriti lebih bijak dalam mengelola konten yang dibagikan, serta segera bertindak tegas terhadap komentar-komentar negatif yang tidak konstruktif.
Sementara itu, Thariq Halilintar menambahkan, “Kami ingin memberikan contoh bahwa tidak semua hal harus dipublikasikan. Privasi keluarga adalah hak setiap individu, termasuk anak-anak. Kami akan terus mendukung langkah-langkah perlindungan ini demi masa depan yang lebih baik bagi anak kami.”
Ketegasan Aaliyah Massaid ini menjadi pesan kuat bahwa perlindungan anak dari cyberbullying dan hinaan netizen harus menjadi prioritas utama. Mereka berkomitmen untuk tetap menjaga privasi dan tidak akan segan menempuh langkah hukum jika ada yang berbuat melampaui batas. Berbagai kalangan mengapresiasi posisi tegas yang diambil, sembari berharap masyarakat lebih dewasa dan berhati-hati dalam menyampaikan komentar di media sosial.
