Usulan Inovatif DPRD DKI Jakarta: Bir Pletok Jadi Welcome Drink di Hotel dan Ornamen Ondel-ondel di Mall
Dalam upaya pelestarian budaya Betawi, DPRD DKI Jakarta mengusulkan inovasi yang bertujuan memperkuat identitas budaya lokal di tengah modernisasi yang pesat. Anggota DPRD DKI dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mengusulkan agar bir pletok dijadikan sebagai welcome drink khas di seluruh hotel di Jakarta. Selain itu, Kenneth juga menyarankan agar ornamen ondel-ondel dipasang di pusat perbelanjaan seperti mall sebagai bagian dari upaya memperkenalkan budaya Betawi kepada masyarakat luas.
Ide inovatif ini muncul sebagai bentuk perlindungan terhadap warisan budaya Betawi yang semakin tergerus oleh pengaruh budaya global dan masyarakat urban yang sibuk dengan gaya hidup modern. Kenneth percaya bahwa pelestarian budaya harus terus dilakukan agar identitas asli Jakarta tetap terjaga dan dikenal luas, terutama di kalangan generasi muda.
Bir pletok, minuman khas Betawi yang terbuat dari rempah-rempah pilihan, diharapkan bisa menjadi simbol keunikan budaya lokal. Dengan menjadikannya sebagai welcome drink di hotel-hotel di Jakarta, diharapkan budaya Betawi bisa lebih dikenal dan dihormati sebagai bagian dari identitas kota metropolitan ini. Sementara itu, pemasangan ornamen ondel-ondel di mall diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang warisan budaya Betawi yang kaya akan filosofi dan sejarah.
Langkah ini diharapkan tidak hanya memperkuat identitas budaya Betawi, tetapi juga mendukung industri lokal dan pelaku usaha kerajinan lokal yang memproduksi ornamen khas Betawi. Melalui perpaduan inovasi dan pelestarian budaya, Jakarta berupaya menjadi kota metropolitan yang tetap menghormati akar budayanya. Usulan ini menunjukkan komitmen DPRD DKI dalam menjaga keberlanjutan warisan budaya Betawi di tengah laju pembangunan dan modernisasi kota.
