
Serangan Militer Israel Terhadap Kantor TV Iran di Teheran: Tiga Korban Tewas dan Luka-Luka Akibat Serangan Tersebut
Serangan militer Israel yang terjadi di kantor pusat stasiun televisi pemerintah Iran di Teheran menjadi sorotan dunia internasional. Insiden yang berlangsung pada malam hari, tepatnya pada hari Senin, 16 Juni 2025, ini menimbulkan korban jiwa serta luka-luka di kalangan karyawan televisi tersebut. Serangan ini menunjukkan ketegangan yang meningkat antara Israel dan Iran, dan menjadi bagian dari konflik yang kompleks di kawasan Timur Tengah.
Menurut laporan resmi dari televisi pemerintah Iran, setidaknya tiga orang tewas dalam insiden serangan militer Israel ini. Selain korban tewas, sejumlah karyawan lainnya juga mengalami luka-luka, dan kondisi mereka sedang dalam penanganan medis intensif. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran akan dimulainya kembali ketegangan yang lebih besar di kawasan Timur Tengah dan berpotensi mengganggu stabilitas regional.
Kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh media internasional, termasuk AFP, yang mengonfirmasi bahwa serangan mematikan ini dilakukan oleh tim militer Israel dengan target utama adalah kantor pusat televisi pemerintah Iran di Teheran. Insiden ini juga menimbulkan reaksi dari pemerintah Iran, yang mengecam keras serangan tersebut dan menyebutnya sebagai tindakan agresi terhadap infrastruktur komunikasi dan media mereka.
Serangan ini menjadi perhatian karena menunjukkan eskalasi konflik di zona geopolitik Timur Tengah dan menimbulkan kekhawatiran akan meluasnya konflik militer di kawasan tersebut. Komunitas internasional menyerukan agar semua pihak menahan diri dan mendorong penyelesaian damai terhadap ketegangan yang sedang berlangsung. Media dan masyarakat global memonitor perkembangan situasi ini untuk mengetahui dampak jangka panjangnya terhadap stabilitas regional dan keamanan internasional.