indonesia-perkuat-komitmen-nol-kematian-akibat-dengue-pada-2030

Indonesia Perkuat Komitmen Nol Kematian Akibat Dengue Menuju 2030

Pemerintah Indonesia kembali menegaskan komitmennya untuk mencapai target nol kematian akibat dengue virus pada tahun 2030. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya nasional dalam pengendalian penyakit demam berdarah yang masih menjadi ancaman kesehatan masyarakat di Indonesia. Penegasan ini disampaikan saat merayakan ASEAN Dengue Day (ADD) 2025 yang jatuh pada 15 Juni, sebagai momen untuk meningkatkan kesadaran dan memperkuat langkah penanggulangan dengue.

Pentingnya edukasi masyarakat dan pengendalian vektor nyamuk sebagai strategi utama terus didorong oleh pemerintah dan organisasi kesehatan. Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Jawa Barat, Dr dr Anggraini Alam, Sp.A (K), menegaskan bahwa penerapan program 3M Plus, termasuk menguras, menutup, dan menjaga lingkungan dari genangan air, merupakan langkah awal yang sangat penting dalam mencegah penyebaran virus dengue.

Selain itu, inovasi terbaru seperti penggunaan Wolbachia dan vaksinasi dengue menjadi pilar utama dalam strategi nasional pengendalian dengue. Wolbachia adalah bakteri yang dapat mengurangi kemampuan nyamuk untuk menularkan virus dengue, sedangkan vaksin dengue terbukti efektif dalam melindungi individu dari infeksi berulang dan komplikasi yang lebih parah.

Melalui sinergi antara edukasi masyarakat, inovasi teknologi, dan program vaksinasi, pemerintah Indonesia berupaya menekan angka kasus dan kematian akibat dengue. Target nol kematian pada 2030 menjadi fokus utama, sebagai bagian dari menuju Indonesia yang bebas dari beban penyakit demam berdarah yang berpotensi membahayakan kesehatan rakyat. Komitmen ini juga didukung oleh peningkatan kapasitas rumah sakit dan layanan kesehatan dalam penanganan kasus dengue yang cepat dan tepat.

Kami berharap dengan strategi dan inovasi ini, Indonesia mampu mencapai target nol kematian akibat dengue sehingga kesehatan masyarakat Indonesia semakin tangguh dan bebas dari ancaman penyakit demam berdarah.