hindari-dibongkar-jamaah-diimbau-tak-selundupkan-air-zamzam-di-koper

Imbauan Kemenag Sultra: Hindari Menyimpan dan Membawa Air Zamzam saat Kepulangan Jamaah Haji

Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Kantor Wilayah (Kanwil Kemenag Sultra) mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh jamaah haji Indonesia agar tidak menyelundupkan air Zamzam saat pulang dari Arab Saudi ke Indonesia. Imbauan ini penting untuk mencegah pembongkaran koper secara paksa di bandara, yang dapat menyebabkan kerusakan atau kehilangan barang milik jamaah.

Dalam surat edaran tersebut, Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Muhamad Saleh, menegaskan bahwa petugas bandara di Arab Saudi dan Indonesia telah dilengkapi dengan teknologi mesin x-ray canggih yang mampu mendeteksi isi cairan di dalam koper secara akurat. Oleh karena itu, upaya menyembunyikan air Zamzam dengan membungkusnya menggunakan lakban atau pelapis lainnya tidak akan berhasil dan justru berisiko disita petugas.

Menurut Muhamad Saleh, banyak jamaah yang masih berusaha menyelundupkan air Zamzam dengan berbagai cara, seperti membungkusnya berlapis-lapis agar tidak terdeteksi. Namun, teknologi pemeriksaan modern di bandara akan mampu membaca isi koper secara lengkap dan akurat, sehingga upaya sembunyi-sembunyi ini tidak akan berhasil dan malah menimbulkan masalah saat pengeluaran koper.

Imbauan ini bertujuan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi jamaah saat proses keberangkatan maupun kepulangan. Jamaah diharapkan memahami bahwa penyelundupan air Zamzam dapat berujung pada penyitaan dan pembongkaran koper secara paksa, serta menghindari kerugian dan ketidaknyamanan saat prosesi pulang dari tanah suci.

Selain itu, pihak Kemenag juga menegaskan bahwa membawa air Zamzam secara resmi dan sesuai aturan tetap diperbolehkan selama mengikuti prosedur yang berlaku. Juag sebagai pengingat bahwa penanganan barang bawaan di bandara mengacu pada standar keamanan internasional demi memastikan keselamatan dan kenyamanan seluruh jamaah haji Indonesia.