Persib Bandung Manfaatkan Piala Presiden 2025 Sebagai Ajang Persiapan Sementara Menuju Liga 1 Indonesia 2025
Persib Bandung, salah satu klub terbaik di Liga 1 Indonesia, secara aktif memanfaatkan turnamen Piala Presiden 2025 sebagai platform utama untuk mematangkan kesiapan tim jelang kompetisi musim 2025/26. Sebagai bagian dari strategi persiapan, keikutsertaan Persib di Piala Presiden 2025 menjadi langkah penting bagi skuad dalam mengevaluasi kekuatan dan memperkuat koordinasi tim secara menyeluruh.
Dikutip dari laman resmi klub dan pernyataan Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhitia Putra Herawan, menyatakan bahwa turnamen ini menjadi momen strategis untuk menguji kedalaman skuad dan mengevaluasi dinamika permainan setelah melalui masa transisi antar musim. Melalui ajang ini, Persib berharap dapat meningkatkan kualitas taktik dan mempercepat adaptasi pemain baru yang bergabung dalam skuad.
Adhitia juga menekankan bahwa Piala Presiden 2025 tidak hanya sebatas kompetisi pramusim biasa, tapi menjadi platform untuk menyusun strategi dan mengasah ritme permainan. Dengan menghadapi tim-tim kuat seperti Port FC yang mewakili atmosfer sepak bola Asia dan Dewa United sebagai runner-up Liga 1 musim lalu, Persib Bandung berusaha menguji kesiapan mereka dalam menghadapi berbagai tantangan baik di kompetisi domestik maupun Asia.
Meski tidak menjadikan gelar juara sebagai prioritas utama, Persib Bandung tetap menargetkan performa terbaik pada setiap pertandingan di Piala Presiden 2025. Semangat kompetitif tetap dijaga untuk memastikan bahwa tim dapat tampil optimal dan memperoleh pengalaman berharga untuk musim Liga 1 Indonesia mendatang. Pendekatan ini menunjukkan bahwa Persib fokus pada pengembangan tim secara jangka panjang, sambil tetap menjaga semangat juang dan motivasi untuk meraih hasil terbaik di setiap laga.
Dengan keikutsertaan di Piala Presiden 2025, Persib Bandung menunjukkan komitmen mereka untuk selalu meningkatkan kualitas permainan dan kesiapan tim. Turnamen ini diharapkan menjadi batu loncatan menuju performa puncak saat Liga 1 Indonesia musim 2025/26 dimulai, sekaligus memastikan bahwa seluruh pemain dan staf pelatih mendapatkan pengalaman kompetitif yang diperlukan untuk menghadapi musim yang berat dan kompetitif.
